Papua – Dalam rangka menjaga stabilitas dan menciptakan kesadaran positif di kalangan remaja, Subsatgas Binmas Operasi Mantap Praja Cartenz II-2024 terus menggencarkan penyuluhan di tengah tahapan Pilkada 2024.
Kegiatan itu dilakukan di SMAN 1 Nabire, Senin (30/9), yang dipimpin langsung oleh Iptu I Made Ambo Arjana, S.H., M.H, yang bertindak sebagai Pembina Upacara Bendera.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh siswa, Kepala Sekolah SMAN 1 Nabire, Yanus Arwam, S.Sos, jajaran guru pengajar, serta personel Subsatgas Binmas. Dalam amanatnya, Iptu Ambo menyampaikan berbagai pesan penting yang relevan dengan kondisi sosial dan mental remaja di masa kini, serta peran mereka dalam Pilkada 2024.
“Terima kasih kepada pihak sekolah atas kesempatan yang diberikan kepada kami untuk berbicara di hadapan kalian semua. Kami ingin menekankan beberapa hal penting yang dapat membantu kalian menjadi individu yang sehat secara fisik dan mental serta menjadi warga negara yang baik,” ujar Iptu Ambo.
Dia menggarisbawahi pentingnya menjaga kesehatan mental di tengah tekanan yang dihadapi para siswa dari berbagai pihak seperti sekolah, keluarga, hingga media sosial.
“Tidak apa-apa merasa lelah atau tertekan, yang terpenting adalah bagaimana kalian mengelola perasaan tersebut. Istirahat yang cukup, makan makanan sehat, dan melakukan aktivitas yang kalian sukai adalah cara-cara untuk menjaga kesehatan mental kalian tetap stabil,” tambahnya.
Selain itu, Iptu Ambo juga mengingatkan para siswa yang sudah berusia 17 tahun atau yang akan memasuki usia tersebut tentang pentingnya partisipasi dalam Pilkada 2024.
“Hak pilih kalian sangat berharga. Kalian memiliki peran besar dalam menentukan masa depan daerah kalian melalui Pilkada serentak nanti,” jelasnya.
Terkait kekerasan, baik yang terjadi di lingkungan sekolah, rumah, maupun masyarakat, termasuk cyberbullying, Iptu Ambo mengajak para siswa untuk bersatu dalam menolaknya.
“Kekerasan tidak pernah menyelesaikan masalah. Saling menghormati satu sama lain adalah kunci untuk menciptakan lingkungan yang aman dan damai,” tegasnya.
Sebagai penutup, Iptu Ambo menyemangati para siswa untuk tetap bermimpi besar dan mengejar cita-cita mereka dengan tekad yang kuat.
“Tidak ada impian yang terlalu besar. Apapun impian kalian—menjadi dokter, insinyur, guru, atau bahkan polisi—semua bisa tercapai dengan kerja keras dan disiplin,” pungkasnya.
Penyuluhan ini diharapkan mampu memberikan pemahaman lebih kepada para siswa mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental, menolak kekerasan, serta berperan aktif dalam menjaga keamanan dan stabilitas sosial selama proses Pilkada 2024.[rd]