Latihan Penanggulangan Bencana Alam Kodim 1701/Jayapura: Tingkatkan Kesiapsiagaan dan Kerjasama Lintas Sektor
Papua – 29 Agustus 2024, Korem 172/PWY sukses menyelenggarakan latihan lapangan penanggulangan bencana alam Kodim 1701/Jayapura selama lima hari, yang dimulai sejak Senin, 26 Agustus 2024, dan resmi ditutup pada hari ini, Jumat, 29 Agustus 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan lintas sektor dalam menghadapi potensi bencana alam di wilayah Kodim 1701/Jayapura, khususnya Kota Jayapura.
Dalam latihan ini, dilaksanakan berbagai simulasi dan latihan, khususnya dalam menghadapi ancaman gempa bumi dan tsunami, dimana hal ini telah memberikan banyak pelajaran berharga bagi seluruh peserta. Latihan ini melibatkan unsur-unsur penting seperti TNI, Polri, dan pemerintah daerah, termasuk BPBD, BMKG, Basarnas serta instansi terkait lainnya. Setiap unsur memainkan peran, tugas dan fungsi yang sangat vital dalam operasi tanggap darurat penanggulangan bencana alam.
Latihan ini juga mencakup penerapan aplikasi secara langsung di lapangan, dengan simulasi situasi bencana yang terjadi di wilayah Kota Jayapura. Diharapkan, setiap unsur dapat menunjukkan kesiapsiagaan dan kerjasama yang baik, sehingga proses pencarian, penyelamatan, evakuasi korban, pengelolaan pengungsian, perawatan, hingga penyaluran bantuan kemanusiaan serta rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran.
“Saya berharap, segala ilmu dan pengetahuan yang telah kalian peroleh selama latihan ini dapat disosialisasikan dan dibagikan kepada masyarakat di lingkungan sekitar kalian. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan dalam menghadapi kemungkinan terjadinya bencana,” kata Kasrem 172/PWY Kolonel Inf Bobbie Triyantho dalam sambutan penutupan.
Kasrem 172/PWY juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh penyelenggara atas dedikasi dan kerja keras yang telah ditunjukkan sehingga kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik.
“Saya menilai, sasaran dan tujuan dari kegiatan ini telah tercapai dengan baik dan optimal. Selamat atas keberhasilan para peserta latihan dalam menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan ini,” tambahnya.
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi dan kesiapan seluruh pihak dalam menghadapi berbagai potensi bencana alam di masa mendatang, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesiapsiagaan bencana.(red)
Pos terkait
Tidak ada komentar