Papua – Pelatihan pembuatan website yang diselenggarakan oleh Polda Papua bekerja sama dengan Papua Youth Creative Hub (PYCH) resmi berakhir pada 23 Oktober 2024 dengan hasil yang memuaskan. Kegiatan selama lima hari, yang dimulai sejak 17 Oktober 2024, bertujuan membekali pemuda Papua, khususnya di Kota Jayapura, dengan keterampilan pembuatan website guna mempersiapkan mereka menghadapi tantangan di era digital.
AKP Sosra Antoni, AMd. Han., sebagai pimpinan pemateri dari Polda Papua, menekankan pentingnya pelatihan ini untuk mendukung perkembangan pemuda Papua dalam mengikuti kemajuan teknologi.
“Papua membutuhkan pemuda kreatif untuk membangun masa depannya. Kami berharap pelatihan ini dapat membekali para peserta dengan pengetahuan yang bisa mereka gunakan untuk berkontribusi dalam pembangunan Papua di berbagai sektor,” ujarnya saat dihubungi melalui aplikasi Whatsapp, (24/10/2024).
Ia juga menggarisbawahi pentingnya persaingan dalam dunia teknologi modern.
“Jika kita tidak mengikuti perkembangan teknologi, kita akan semakin tertinggal. Oleh karena itu, kami berharap pemuda Papua bisa bangkit, bersaing, dan menciptakan inovasi-inovasi baru yang bermanfaat bagi pembangunan Papua,” tambahnya.
Salah satu instruktur pelatihan, Brigpol Reinaldy Nata Rianto, menyatakan bahwa kesiapan pemuda Papua dalam menghadapi perkembangan teknologi adalah hal yang sangat penting.
“Pelatihan ini memberikan kesempatan bagi para pemuda untuk belajar dan bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Dengan pengetahuan yang mereka peroleh, mereka bisa lebih percaya diri dalam menghadapi dunia digital yang semakin kompetitif,” jelasnya.
Ketua Pelaksana dari PYCH, Yuni Randongkir, turut mengapresiasi inisiatif Polda Papua dalam menggelar pelatihan ini.
“Kami berharap ilmu yang didapat selama pelatihan ini dapat membantu anak-anak muda di Kota Jayapura meningkatkan produktivitas dan prestasi mereka di era digital. Semoga ini menjadi langkah awal yang besar untuk perkembangan teknologi di Papua,” ungkapnya.
Pelatihan ini berhasil menarik minat pemuda-pemudi kota Jayapura yang antusias mengikuti seluruh rangkaian kegiatan. Keberhasilan pelatihan ini diharapkan dapat memacu generasi muda Papua untuk siap menghadapi tantangan teknologi dan memberikan kontribusi yang berarti bagi pembangunan Papua ke depannya.[rd]