Papua – Ketua Sinode Gereja Kemah Injil Indonesia di Tanah Papua, Pdt. Petrus Bonyadone, M.Th, mengimbau seluruh masyarakat Papua untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) selama bulan Desember. Bulan ini merupakan momen penting bagi umat Kristen di Tanah Papua untuk merayakan Natal, memperingati kelahiran Yesus Kristus sebagai Juru Selamat dunia.
Dalam pernyataannya pada Kamis, 5 Desember 2024, di Kota Jayapura, Pdt. Petrus menekankan pentingnya menghadirkan kedamaian di tengah-tengah kehidupan masyarakat Papua. “Ketika kita memasuki bulan Desember, yang adalah bulan bagi umat Kristen merayakan Natal Yesus Kristus sebagai Sang Pembawa Damai, secara khusus kita di Tanah Papua harus senantiasa menghadirkan damai itu dalam kehidupan kita sebagai orang beriman,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan bahwa Papua baru saja melewati agenda nasional penting, yaitu Pilkada serentak. Meski pemilihan telah selesai, tahapan rekapitulasi suara dan penetapan pemenang masih berlangsung. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga suasana damai dan aman selama proses tersebut.
“Kita masih mengikuti tahapan-tahapan pemilukada selanjutnya, yaitu rekapitulasi suara. Dalam situasi seperti ini, saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Papua untuk menjaga Papua sebagai Tanah Damai,” tegasnya.
Dalam pesannya, Pdt. Petrus mengutip ayat dari Injil Yohanes 14:27, “Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.” Ia menekankan bahwa pesan ini harus menjadi komitmen bersama untuk menjaga Papua tetap damai dan aman.
Pdt. Petrus berharap momen Natal dapat menjadi pengingat bagi seluruh masyarakat Papua untuk terus bersatu dalam damai dan cinta kasih, demi menciptakan Papua sebagai tanah damai yang diberkati.(rd)
Tidak ada komentar