x

Sinergi Budaya dan Digitalisasi: Polda Papua Gelar Colo Sagu & Turnamen Mobile Legends 2025

waktu baca 2 menit
Kamis, 26 Jun 2025 16:35 0 5 Ismaya Rosita

Papua – Dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Daerah Papua secara resmi menggelar Festival Colo Sagu 2025 yang dirangkaikan dengan pembukaan Turnamen E-Sport Mobile Legends. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis (26/06/2025) di Jayapura dan dibuka langsung oleh Kapolda Papua, Irjen Pol. Patrige R. Renwarin, S.H., M.Si.

Dalam sambutannya, Kapolda Papua menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi simbol kuat sinergi antara Polri dan masyarakat dalam membangun jembatan antara tradisi lokal dan perkembangan dunia digital. Festival Colo Sagu diangkat sebagai warisan budaya masyarakat Papua, khususnya di wilayah pesisir dan pedalaman, yang mengedepankan nilai-nilai kebersamaan melalui tradisi makan sagu secara bersama-sama.

“Festival Colo Sagu bukan sekadar seremoni, tetapi wujud nyata pelestarian tradisi makan bersama masyarakat Papua yang sarat nilai kebersamaan dan solidaritas,” ujar Kapolda.

Festival ini mengusung empat tujuan utama, yaitu melestarikan budaya lokal, memperkuat identitas masyarakat Papua melalui kuliner, menjadi sarana rekonsiliasi sosial, serta meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pangan lokal yang sehat dan berkelanjutan. Dengan mengangkat tradisi “Colo Sagu” yang berarti makan bersama sagu, Polda Papua ingin menegaskan pentingnya solidaritas dan nilai lokal dalam kehidupan bermasyarakat.

Bersamaan dengan itu, pembukaan turnamen E-Sport Mobile Legends menjadi ruang ekspresi positif bagi generasi muda Papua. Kapolda menekankan bahwa kompetisi ini bukan hanya sekadar ajang hiburan, melainkan juga wadah untuk menunjukkan kreativitas, sportivitas, serta karakter anak-anak muda yang cerdas dan berintegritas di era digital.

Kapolda juga mengajak seluruh peserta turnamen untuk bertanding secara sehat, menjunjung tinggi kejujuran dan etika, serta menjadikan kegiatan ini sebagai sarana pembelajaran. Menurutnya, generasi muda Papua memiliki potensi besar untuk berkembang, tidak hanya dalam pelestarian budaya, tetapi juga dalam dunia teknologi dan kompetisi global.

“Jadikan lomba ini bukan hanya untuk meraih kemenangan, tetapi juga sebagai ruang pembelajaran, ekspresi kreativitas, dan pembangunan karakter generasi muda Papua,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Irjen Pol. Patrige R. Renwarin menyampaikan tiga komitmen utama Polri: pertama, Polri hadir di tengah masyarakat sebagai pelayan, pelindung, dan pengayom; kedua, mendukung potensi generasi muda baik dalam pelestarian budaya maupun dunia digital; dan ketiga, mendorong kolaborasi lintas elemen masyarakat untuk membangun Papua yang aman, damai, dan sejahtera.

Sebagai penutup, Kapolda Papua menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan kegiatan ini, mulai dari Yayasan Colo Sagu Nusantara, panitia pelaksana, hingga sponsor. Dengan pukulan tifa sebanyak tiga kali, Kapolda secara resmi membuka Festival Colo Sagu dan Turnamen Mobile Legends 2025, sekaligus menandai awal semangat baru dalam memperkuat karakter dan ketahanan budaya generasi muda Papua.(rd)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA
x